BAB II
PEMBAHASA
Pengertian Prilaku Cerdas
Menurut Haryanto (dalam
Gardner 2010: http://belajarpsikologi.com/pengertian-
kecerdasan-interpersonal-menurut-para-ahli/) mengemukakan
bahwa “kecerdasan
seseorang meliputi unsur-unsur kecerdasan matematika logika, kecerdasan bahasa,
kecerdasan musikal, kecerdasan visual
spasial, kecerdasan kinestetik
, kecerdasan interpersonal, dan
kecerdasan naturalis”. Sedangkan menurut Sudin (2011: http://www.momsmessenger.com/2011/06/definisi-kecerdasan-menurut-para-ahli.html)
berpendapat bahwa “kecerdasan kerap didefinisikan sebagai kemampuan seseorang
mempelajari dan menerapkan pengetahuan untuk mengendalikan lingkungan sekaligus
kemampuan berpikir abstrak”.
Cerdas
atau berakal dalam Al Qur’an adalah ketika berpadunya pikir dengan dzikir dalam
diri seorang muslim sejati. Pikir adalah kerja otak dan dzikir merupakan kerja
hati, hati yang sehat dan hidup yakni selalu ingat kepada Allah SWT. Didalam Al
Qur’an penyebutan kata berakal atau berfikir tersebar tidak kurang dalam 19
ayat, Seperti Firman Allah SWT dalam QS.Ar Ra’d ayat : 19أَفَمَنْ يَعْلَمُ أَنَّمَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ الْحَقُّ
كَمَنْ هُوَ أَعْمَى إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُولُو الألْبَابِ”
Adakah
orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu
benar sama dengan orang yang buta? hanyalah orang-orang yang berakal saja yang
dapat mengambil pelajaran” Ternyata orang-orang yang berakal
bukanlah orang-orang yang hanya mengandalkan pikir otak saja.
Dari
pendapat para ahli di atas maka dapat disimpulkan bahwa prilaku cerdas adalah
adalah meliputi matematika logikal, kecerdasan bahasa, kecerdasan musikal,
kecerdasan visual spesial, kecerdasan kinestetik, kecerdasan interpersonal, dan
kecerdasan mutualis yang dapat dugunakan dalam kemapuan seseorang mempelajari
dan menerapkan pengetahuan.
B.
Pengertian Prilaku Kreatif
Menurut
Freedam (dalam Santoso 2013: http://www.galeripustaka.
com/2013/03/pengertian-kreativitas.html)
menyatakan bahwa ” mengemukakan kreativitas sebagai kemampuan untuk memahami
dunia, menginterprestasi pengalaman dan memecahkan masalah dengan cara yang
baru dan asli”. Sedangkan menurut Widyatun
(dalam wahyudi: Mengemykakan bahwa “Kreatif adalah suatu kemampuan
untuk menyelesaikan masalah yang member kesempatan individu untuk menciptakan
ide-ide asli/adaptif fungsi kegunaannya secara penuh untuk berkembang” .http://edukasi.kompasiana.com/2013/10/26/pengertian-kreatif-dan-inovatif-604069.html).
Dari
pemaparan diatas maka dapat disimpulkan bahwa kreatif adalah kemampuan untuk
memahami, mengenterprestasi pengalaman dan memecahkan masalah dengan cara yang
baru sehingga dapat menciptakan ide-ide yang dapat berkembang.
C.
Pengertian Prilaku Inovatif
Menurut
Emi (2011: 5) mengemukakan bahwa:
Kata inovatifberasaldari
kata bahasainggis “innovate” yg artinya memperkenalkan sesuatu yg baru sedangkan
innovative berarti bersifat memperbarui. Kemudian kata
“innovate” dan “innovative” yg merupakan bahasa Indonesia dgn mengalami perubahan
penulisan manjadi “inovatif yg berarti bersifat
memperkenalkan suatu yg baru. Sedangkan orang yg melakukan pembaharuan disebut
“innovator”.
Sedangkan
menurut Wahyudi (2013: http://edukasi.kompasiana. com/2013/10/26/pengertian-kreatif-dan-inovatif-604069.html)
menyatakan bahwa:
inovatifyaitu Usaha
seseorang dengan mendayagunakan pemikiran, kemampuan imajinasi, berbagai
stimulan, dan individu yang mengelilinginya dalam menghasilkan produk baru,
baik bagi dirinya sendiri ataupun lingkungannya.”
Berdasarkan
penjelasan diatas maka dapat disimpulkan bahwa inovatif yaitu usaha seseorang
yang mendayugunakan pemikiran untuk memperbarui dan membuat suatu pemikiran
yang baru untuk menghasilkan produk baru, baik untuk dirinyamaupun orang lai
dan lingkungan.
D.
Pengertian Prilaku Produktif
Menurut
Irhash (2009: http://sobatbaru.blogspot.com/ 2009/03/pengertian-inovatif-kreatif-dan.html)
menyatakan bahwa pengertian produktif adalah sebagai berikut:
Berasal
dari kata bhs inggris “product” yg berarti hasil, productive berarti
menghasilkan kemudian diadopsikedlm bahasa Indonesia yaitu produktif yg berarti
kemauan untuk menghasilkan sesuatu atau banyak mendatangkan hasil. Produktif dp
juga diartikan dgn meng hasilkan atau berkarya.
Sedangkan
menurut perilaku menurut Gibson,
Ivancevich, dan dkk (dalam Jeb 2013: http://resthoe.blogspot.com/2013/03/pengertian-perilaku-produktif.html)
mengemukakan bahwa:
Perilaku
adalah suatu fungsi
dari interaksi-interaksi antara seseorang individu dengan lingkungannya”.
Sedangkan pengertian perilaku produktif adalah sebagai berikut: Gilmore (1974)
menyatakan bahwa perilaku produktif adalah : “Who is making a tangible and
significant contribution in his choosen field, who is a imaginative,
perceptive, and innovative in his approach to live problem and accomplishment
of his own goals (creativity) and who is at the same time both responsible and
responsive in his relationship whith other”. Artinya Suatu tindakan yang
konstruktif, imaginative, kreatif dari individu dalam suatu organisasi
yang dapat memberikan kontribusi yang nyata dan signifikan terhadap lingkungan
kerja dimana ia berada).
Berdasarkan
uraian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa menekankan kontribusi yang positif
dari seseorang terhadap lingkungannya dimana dia berada. Dengan adanya tindakan
yang konstruktif, imaginative, kreatif dari individu didalam suatu organisasi,
maka diharapkan akan dapat meningkatkan produktivitas. Pribadi yang produktif
menggambarkan potensi, persepsi dan kreativitas seseorang yang senantiasa ingin
menyumbangkan kemampuan agar bermanfaat bagi dirinya sendiri dan lingkungannya.
Jadi, orang yang produktif adalah orang yang memberikan sumbangan yang nyata
dan berarti bagi lingkungan disekitarnya, imaginative dan inovatif dalam
menanggapi persoalan hidupnya serta mempunyai kepandaian (kreatif) dalam
mencapai tujuan hidupnya.
E.
Pengertian Prilaku Bersemangat
Menurut
Maulana ( 2012: http://kemanabintang.blogspot. com/2012/10/
arti-sebuah-semangat.html) menyatakan bahwa: Arti
semangat adalah bagaimana kita bisa membuktikan dan mempertahankan semangat itu
sendiri tentunya bukan sebuah rencana
diawal saja tapi dalam seluruh proses yang sudah kita inginkan dan kita jalankan
sebaik mungkin dengan rangkaian rasa semangat tersebut. Sedangkan menurut Yahya
(2004: http://id.harunyahya.com/id/books/ 932/semangat _dan
gairah _ orang_
orang_beriman/chapter/3352) mengemukakan bahwa:
Semangat
dan gairah adalah perasaan yang sangat kuat yang dialami oleh setiap orang.
Namun, tujuan utama membicarakan konsep semangat dalam buku ini ialah untuk
menguak perbedaan antara semangat yang dialami dalam masyarakat secara umum dan
semangat yang dibicarakan dalam al-Qur'an kepada manusia.
Berdasarkan
uraian diatas maka pengertian semanagat adalah mendorongseseorang untuk membuktikan dan mempertahankan semangat itu
sendiri sehingga mengasilkan sebuah rencanadiawal saja tapi dalam seluruh
proses yang sudah kita inginkan dan kita jalankan sebaik mungkin dengan
rangkaian rasa semangat tersebut.
Pengertian Prilaku Disiplin
Menurut
Akriz (2012: http://akrizz.blogspot.com/2012/ 07/
pengertian-disiplin-dalam-proses.html) prilaku disiplin
adalah:
Disiplin
adalah kepatuhan untuk menghormati dan melaksanakan suatu system yang mengharuskan
orang untuk tunduk kepada keputusan, perintah dan peraturan yang berlaku.
Dengan kata lain, disiplin adalah sikap menaati peraturan dan ketentuan yang
telah ditetapkan tanpa pamrih. Sedangkan
menurut Prawirosentono (dalam Akriz: http://akrizz.blogspot.com
/2012/07/pengertian-disiplin-dalam-proses.html)
mengemukakan bahwa pengertian disiplan sebagai berikut: mengemukakan bahwa secara umum
disiplin adalah taat kepada hukum dan peraturan yang berlaku. Sedangkan
disiplin kerja, atau lebih tepatnya disiplin kerja pegawai dapat dikatakan
ketaatan pegawai yang bersangkutan dalam menghormati perjanjian kerja dengan
organisasi di mana dia bekerja.
Berdasarkan
uraian diatas maka pengertian disiplin dapat disimpulkan bahwa disiplin
meliputi ketaatan dan hormat terhadap perjanjian yang dibuat antara perusahaan
dan karyawan. Disiplin juga berkaitan erat dengan sanksi yang perlu dijatuhkan
kepada pihak yang melanggar.
Pengertian Prilaku Mandiri
Menurut
Irawan (2010: http://tugasavan.blogspot.com/2010/10/ kemandirian.html)
Pengertian mandiri mangemukakan sebagai berikut:
Mandiri berarti mampu menjalani kehidupan dengan
kemampuan diri sendiri, kemampuan untuk melakukan sesuatu seorang diri tanpa
banyak melibatkan bantuan orang lain. Setiap kita yang merasa dirinya ingin
sukses maka kita memerlukan sikap mandiri, karena kemandirian adalah sikap yang
mutlak diperlukan sebagai prasyarat utama untuk meraih berbagai keberhasilan
dalam kehidupan ini. Sebagai suatu sikap positif, kita semua perlu memiliki
sifat mandiri.
Sedangkan
menurut Masrun (dalam aven 2010: http://tugasavan .blogspot.com/2010/10 /kemandirian.html) mengemukakan bahwa kemandirian sebagai
berikut:
kemandirian
adalah suatu sikap yang memungkinkan seseorang untuk bertindak bebas, melakukan
sesuatu atas dorongan sendiri dan untuk kebutuhannya sendiri tanpa bantuan dari
orang lain, maupun berpikir dan bertindak original/kreatif, dan penuh
inisiatif, mampu mempengaruhi lingkungan, mempunyai rasa percaya diri dan
memperoleh kepuasan dari usahanya.
Sedangkan
menurut Brawer (dalam Aven 2010: http://tugasavan .blogspot.com/2010/10/ kemandirian.html ) berpendapat
bahwa:
Kemandirian
adalah suatu perasaan otonomi, sehingga pengertian perilaku mandiri adalah
suatu kepercayaan diri sendiri, dan perasaan otonomi diartikan sebagai perilaku
yang terdapat dalam diri seseorang yang timbul karena kekuatan dorongan dari
dalam tidak karena terpengaruh oleh orang lain
Sedangkan
menuru kartono (dalam Aven 2010: http:
//tugasavan.blogspot .com/2010/10/ kemandirian.html ) berpendapat bahwa:
kemandirian
seseorang terlihat padawaktu orang tersebut menghadapi masalah. Bila masalah
itu dapat diselesaikan sendiri tanpa meminta bantuan dariorang tua dan akan
bertanggung jawab terhadap segala keputusan yang telah diambil melalui berbagai
pertimbangan maka hal ini menunjukkan bahwa orang tersebut mampu untuk mandiri.
Dari
beberapa pendapat para ahli diatas dapat diambil kesimpulan bahwa kemandirian
merupakan sikap yang memungkinkan seseorang untuk bertindak bebas, melakukan
sesuatu atas dorongan sendiri dan kemampuan mengatur diri sendiri, sesuai
dengan hak dan kewajibannya sehingga dapat menyelesaikan sendiri
masalah-masalah yang dihadapi tanpa meminta bantuan atau tergantung dari orang
lain dan dapat bertanggung jawab terhadap segala keputusan yang telah diambil
melalui berbagai pertimbangan sebelumnya.
DAFTAR
PUSTAKA
Sifat-Sifat Yang Harus Dimiliki Oleh Umat Islam - Pemudaberkarya.Karangawen >>>>> Download Now
ReplyDelete>>>>> Download Full
Sifat-Sifat Yang Harus Dimiliki Oleh Umat Islam - Pemudaberkarya.Karangawen >>>>> Download LINK
>>>>> Download Now
Sifat-Sifat Yang Harus Dimiliki Oleh Umat Islam - Pemudaberkarya.Karangawen >>>>> Download Full
>>>>> Download LINK